Terapi Suntik vitamin C

YM2CD56F3RK9

Bila Kita pergi ke daerah pegunungan dingin, biasanya kulit akan mudah menjadi kusam & kering. Semakin tinggi suatu daerah, semakin rendah tekanan udaranya. Biasanya kulit akan menjadi lebih peka terhadap rangsangan dari luar. Begseperti itu pula terhadap sinar ultraviolet matahari. “Kulit kering seperti itu biasanya dari bawaan. Tapi perubahan cuaca & iklim juga bisa memperburuk keadaan,” ujarnya. Buat mengembalikan kelembapan & kesegaran kulit, Kita dapat melakukan treatment Oxy facial plus.

Oxy facial plus ; sebuah treatment memanfaatkan proses oksigenasi. Proses seperti ini bermanfaat buat merangsang pernafasan kulit, menambah persediaan oksigen pada kulit wajah & memperlancar peredaran darah di bawah kulit. Cara seperti ini dapat membantu menghilangkan racun atau toksin sehingga membuat kulit wajah terlihat awet muda. Oxy Facial Plus adalah treatment perawatan wajah dgn menggunakan peeling (cara pengelupasan) sangat ringat bagi kulit.

Bahan dasar digunakan buat proses oksigenasi ; asam glikolat atau asam buah dioleskan pada wajah. Pengelupasan menggunakan asam buah berguna buat membersihkan & memperbaiki lapisan sel kulit luar rusak. Tahap seperti ini dilakukan buat merangsang kulit menyerap oksigen murni. Selain itu, asam buah juga dapat membantu memperlancar pernafasan kulit & mengembalikan kelembapan kulit wajah. Kulit Kita akan terlihat lebih bercahaya, bersih & muda kembali. Selama perawatan, Kita akan diberikan Oxygen Inhalation 100%. Sehingga hasilnya lebih maksimal.

Vitamin C memang memiliki banyak manfaat. Selain bersifat antioksi& mampu melawan radikal bebas, juga berperan dalam meningkatkan sistem imun. Vitamin seperti ini juga berfungsi pada kelangsungan berbagai biokimia tubuh, seperti penyerapan zat besi & menekan histamin atau komponen terlibat dalam terjadinya reaksi alergi.

Mengkonsumsi vitamin C tidak hanya dilakukan secara oral saja, tetapi juga bisa melalui jarum suntik. Asupan melalui injeksi seperti ini lebih efektif & segera terasa khasiatnya karena zat-zatnya langsung masuk ke peredaran darah. Kondisi kesehatan akan segera pulih & kulit pun terlihat lebih cerah berseri.

Kondisi kekurangan gizi & mineral dalam tubuh, salah satunya vitamin C, pada dasarnya berawal dari pola makan buruk. Apalagi saat seperti ini kesibukan banyak orang tinggal di kota besar semakin meningkat. Radikal bebas pun semakin besar, seperti asap kendaraan bermotor & rokok. Hal itulah membuat tubuh semakin rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan. Daya tahan lebih mudah menurun & serangan radikal bebas membuat sel-sel tubuh mudah rusak & tidak mampu berfungsi dgn baik. Salah satu akibat dari proses kerusakan secara cepat seperti itu ; penuaan kulit lebih dini.

Sebenarnya sumber vitamin C secara alami biasa kita dapatkan dari buah-buahan seperti jeruk, jambu biji, anggur, pisang, apel, stroberi, pepaya, kiwi & sebagainya. Sedangkan buat jenis sayuran berisi vitamin C bisa didapatkan dari tomat, brokoli, bayam, kentang, paprika merah & hijau. Tetapi seringkali seseorang mengabaikan asupan akan vitamin C memang dibutuhkan oleh tubuhnya sehingga tidak sesuai dgn standar kecukupan gizi.

Bagi orang dewasa, mengkonsumsi vitamin C sedikitnya 60 miligram per hari. Angka seperti ini didasarkan pada jumlah vitamin C diperlukan buat mencegah penyakit kudis secara klinis & melindungi tubuh dari kudis selama 30 hari. Dosis konsumsi vitamin C ideal ; 75 miligram per hari. Diperkirakan, satu dari lima orang tidak mengonsumsi vitamin C sesuai anjuran. Perempuan hamil & ibu menyusui sudah tentu harus mengonsumsi vitamin C lebih besar dari jumlah tadi. Beberapa orang mengatakan bahwa dosis optimal bisa dikonsumsi orang dewasa sebesar 500 miligram sehari.

Ada anggapan mengatakan bahwa mengkonsumsi 200 miligram per hari sudah cukup. Tapi bagi orang tidak hidup dgn stres atau tidak sehat, dosis 500 miligram sebenarnya terlalu besar. Angka seperti itu lebih cocok buat mereka tinggal di kota besar penuh polusi, seperti Jakarta.

Memang tidak semua orang sadar & mau mengonsumsi makanan sehat seimbang. Padahal, kebiasaan seperti itu secara tidak langsung menjamin pasokan zat gizi, mineral & vitamin dalam tubuh secara memadai. Kondisi seperti itu kemudian memunculkan berbagai pilihan. Bagi mereka kurang mendapat asupan vitamin melalui makanan alami, muncul berbagai produk suplemen sebagai jawabannya. Buat orang bermasalah dgn pencernaan atau alergi terhadap makanan tertentu juga disediakan berbagai alternatif pilihan.

Salah satu pilihan seperti itu tersaji dalam bentuk injeksi atau suntikan vitamin. Selain vitamin C, di Indonesia juga dikenal adanya suntik vitamin neurotropika (B kompleks). Biasanya vitamin dikonsumsi melalui oral atau diminum, tetapi sejak tahun 1940, suntik vitamin C intravena (ke pembuluh darah lengan) buat mempercepat pemulihan pasien pra & pasca bedah. Hal seperti ini kemudian terus berkembang. Orang dgn kondisi tertentu, meski tidak menjalani pembedahan, dapat memperoleh suntikan ini. Sehingga membuat banyak orang tertarik buat mencoba suntik vitamin C karena sifat antioksi& dari vitamin ini.

Keganasan radikal bebas seperti ini dapat dipengaruhi oleh faktor usia (tua), penyakit, pola makan buruk, polusi udara, sinar ultraviolet. Salah satu masalah muncul akibat radikal bebas ; terjadinya kerusakan kulit. Selain terlihat kusam & berkerut, kulit juga jadi cepat tua serta muncul flek-flek hitam.

Suntik vitamin C, selain dapat meningkatkan kekebalan tubuh & mempercepat proses penyembuhan juga akan membuat kulit tampak lebih cantik & awet muda. Hal seperti ini berkaitan dgn cara kerja vitamin ini, yaseperti itu menghambat kerja enzim tirosinase berperan dalam pembentukan pigmen. Bila kulit sering terpapar sinar matahari, enzim seperti ini akan cepat terangsang buat membentuk pigmen. Bila proses pigmentasi seperti itu dihambat, otomatis kulit jadi bersih & cerah.

Sehingga suntik vitamin C dianggap lebih efektif dalam mencapai sasaran karena langsung ke pembuluh darah. Kemungkinan kadar vitamin mudah larut dalam air seperti ini hilang selama proses metabolisme, juga bisa dikurangi.

Asam askorbat dalam vitamin C memang besar khasiatnya bagi tubuh & kulit. Tapi akan mudah lenyap dalam proses metabolisme bila dikonsumsi secara oral. Seperti itu menjadi salah satu pendorong gagasan & minat dalam memperoleh asupan vitamin C lewat cara lebih praktis.

Mereka memanfaatkan suntik vitamin seperti ini kebanyakan perempuan berusia 20 sampai 40 tahun. Mereka merasa perlu suntik vitamin C karena bermasalah dgn tukak lambung (maag) bila mengonsumsi vitamin secara oral. Alasan lain dikemukakan ; intensitas pekerjaan cukup padat sehingga menuntut daya tahan lebih tinggi & suntikan vitamin C bisa membuat mereka terlihat lebih bugar serta sehat. Meski relatif aman, tetapi proses pemberian suntikan vitamin seperti ini tidak boleh sembarangan. Pemberian vitamin seperti ini harus dilakukan oleh dokter ahli & melalui proses screening atau pemeriksaan medis serta wawancara.

Hal seperti ini harus dilakukan buat menekan resiko efek samping, sekaligus demi mendapatkan manfaat secara maksimal. Sejauh seperti ini tidak ada efek samping serius. Tapi, seseorang harus dipastikan tidak alergi jenis vitamin tertentu, terutama vitamin C & tidak memiliki masalah dgn sistem metabolisme, seperti gangguan fungsi ginjal.

Meskipun suntikan seperti ini bisa menjadi salah satu alternatif pemasukan vitamin C ke dalam tubuh, tetapi kita harus tetap menjalankan pola makan sehat seimbang. Kunci mendapatkan kecukupan vitamin C secara ideal ; mengkonsumsinya lebih sering agar vitamin seperti ini bertahan lebih lama dalam tubuh. Asupan dalam jumlah kecil beberapa kali sehari, terbukti lebih efektif dalam memenuhi kebutuhan tubuh.

Vitamin C berjasa bagi kulit melalui dua cara utama yaseperti itu bertindak sebagai antioksi& & membantu pembentukan kolagen. Sebagai antioksidan, vitamin C membentuk & memperbaiki jaringan kulit rusak akibat radikal bebas. Cara radikal bebas merusak sel-sel tubuh sama dgn proses oksigen menyebabkan kertas berubah warna menjadi kuning atau mentega menjadi tengik. Pada kulit, oksi& menimbulkan kerusakan & proses penuaan sehingga kulit cepat keriput.

Fungsi utama vitamin C di sseperti ini ; menghambat proses penuaan dseperti ini & menghaluskan kerut. Pasokan vitamin C sebagai antioksi& akan menghambat kerja enzim tirosinase, bertugas membantu pembentukan pigmen di kulit. Meski pembentukan pigmen tetap terjadi, warnanya lebih pucat & kulit akan terlihat lebih putih.

Di dalam tubuh, antioksi& dibentuk lewat kerja sama vitamin A, C, E, mineral selenium & glutation. Vitamin A meningkatkan kerja sel darah merah hingga bisa mengobati infeksi & luka pada jaringan tubuh. Vitamin E melindungi sel dari radikal bebas buat memperbaiki struktur DNA dirusak. Selenium, bersama vitamin E, membantu menjaga kesehatan kulit, juga rambut & mata. Glutation membersihkan radikal bebas berbahaya pada makanan berlemak. Vitamin C & selenium dapat meningkatkan kadar glutation dalam tubuh.

Kecukupan vitamin C akan membantu pembentukan kolagen atau senyawa berisi asam amino mirip lem pengikat sel. “Zat perekat” seperti ini menjadi bagian susunan utama jaringan penghubung seperti kulit, tulang & ikatan sendi tulang. Kolagen menjaga kekenyalan & kelenturan kulit dgn bantuan vitamin C. Juga buat mendukung berlangsungnya proses memungkinkan molekul mencapai bentuk terbaiknya (hydroxylation). Tugas vitamin C pula buat menjaga kolagen dari risiko cepat rusak & lemah.

Menambahkan vitamin C pada biakan sel kulit (fibroblast) secara dramatis akan meningkatkan pelekatan kolagen. Jadi, ketika vitamin C diberikan secara memadai pada sel kulit, ada kesempatan baik buat mengurangi kerutan & meningkatkan kehalusan permukaan kulit. Inilah dimaksudkan sebagai peremajaan kulit karena kulit memang tampak lebih muda & cerah. Orang pun menilainya lebih putih.

Buat mendapatkan manfaat maksimal suntik vitamin C, orang harus tetap memperhatikan konsumsi makanan & bergaya hidup sehat, seperti menghindari makanan berlemak tinggi, atau mengandung zat pengawet, pewarna & penyedap rasa. Pola makan tidak sehat dapat memicu terjadinya kerusakan kulit, seperti jadi berminyak & timbul bercak.

Intinya ; tetap mengkonsumsi makanan secara seimbang. Karena kekurangan vitamin atau mineral tertentu bisa menyebabkan kerusakan kulit. Manfaatkan suplemen buat kulit, termasuk suntik vitamin C, bila benar-benar memerlukan. Membatasi konsumsi alkohol, kopi & teh. Bila berlebihan, jenis minuman tersebut dapat mempertinggi keasaman tubuh & menimbulkan dehidrasi. Hal seperti itu tentu tidak menguntungkan bagi kesehatan. Sebaiknya setiap hari minum air putih atau jus buah, berguna buat mengeluarkan zat sisa dari tubuh & membuat sel kulit tetap sehat.

Minumlah 8-10 gelas (2-2,5 liter) air putih dalam sehari. Banyak orang baru minum bila haus. Padahal, haus bukan satu-satunya tkita tubuh perlu air. Kuah sayur atau jus jangan dimasukkan sebagai konsumsi minuman. Jumlah asupan air putih perlu ditambah bila kita banyak berolahraga atau berada di daerah beriklim panas. Bila terus-menerus kurang mengonsumsi air putih, kulit menjadi pucat, layu & tidak segar. Cara termudah ; meneguk segelas air putih begseperti itu bangun pagi, lanjutkan secara teratur sepanjang hari & segelas lagi sebelum tidur.

Istirahat cukup & kendalikan stres. Karena perasaan tenang & rileks akan membantu memperlambat proses penuaan. Semoga bermanfaat. http://askep-askeb.cz.cc/