HOME SCHOOLING DALAM TRADISI ISLAM (BIMPESDIK)
BAB I
PENDAHULUAN
Home schooling diselenggarakan ketika orang tua keberatan atau merasa keberatan menyekolahkan anaknya, baik karena alasan jarak ataupun karena alasan-alasan tertentu lainnya
Mengapa disebut homeschooling (bersekolah dirumah ) bukan home learning (belajar dirumah)? Padal istilah home learning lebih tepat. Barabg kali ini adalah bias budaya. Kita maklum, disaat ini bersekolah merupakan tradisi yg sedemikian merata hingga kemudian dianggap suatu kelajiman tau bahkan keharusan bagi anak-anak.
Karena itu, karena seseorang mencoba buat tidak menyekolah
Mari kita pelajari faktanya! Disaat ini, berapa puluh juta lulusan sekolah menengah atas & perguruan tinggi? Disisi lain, berapa puluh juta yg berstatus pengangguran ? padahal, betapa besar karunia allah berupa kekayaan alam di negeri ini. Apa yg mereka pelajari di sekolah? Inilah salah satu fakta bahwa belajar di sekolah belum tentu efektif. Dgn kata lain bersekolah belum tentu belajar.
Dalam banyak kasus, bersekolah bahkan menjadi penyebab kegagalan hidup seorang anak. Tidak sedikit anak yg terjerumus kepada hal-perihal yg negatif yg menghancurkan hidup mereka. Justru mereka dapatkan lewat pergaulan sekolah, baik dari guru mereka tau dari kawan-kawan mereka
Tanpa perlu penelitian mendalam, banyak yg menilai bahwa metode pembelajaran dari sistem evaluasi yg sekarang berjalan pun cenderung menciptakan mental-block (hambatan mental) yg menghambat laji kreativitas anak, padaperihal justru perihal itu amat dibutuhkan diera informasi global disaat ini.
BAB II
PEMBAHASAN
HOME SCHOOLING DALAM TRADISI ISLAM
2.1 Pengertian home schooling :
beberapa pengertian tentang homeschooling diantaranya:
Home schooling adalah sarana paling efektif dalam upaya membangun hubungan baik & hangat dgn anak. Mendampinginya disaat ia menjalani hari-harinya buat terus tumbuh & berkembang menjadi manusia dewasa.
Home schooling adalah alternatif terbaik dalam mendidik anak, memelihara fitrahnya beserta mengembangkan fotensi yg unik. Karena berpijak pada orisinalitas & individualitas sebagai hamba allah.
Home schooling adalah sebuah kesempatan emas (fhurshoh dzahabiyyah) intuk menuaikan secara optimal peran & tugas keorang tuan yg nanti akan dituntut pertanggungjawabannya dihadapan allah.
Home schooling adalah sebuah kesempatan emas (fhushoh dzahabiyyah)buat mengembangkan potensi orangtua & anak dalam perihal pengusaan ilmu syar’i, memperbaiki akhlak diri membina keluarga sakinah, mengembangkan kemampuan berkomunikasi & bersosialisasi bahkan mengembangkan potensi ekonomi.
2.2 ISLAMIC HOME SCHOOLING
Islamic home schooling adalh home schooling yg diselenggarakan bertitik tolak dari pertimbangan syari’I yakni kewajiban orang tua buat mengasuh & mendidik anak , beserta dijalankan mengikuti tuntunan alqur’an & assunah sebagaimana dipahami & diamalkan para pendahuli umat ini yg shalih (asshasafush sholih)
we hope HOME SCHOOLING DALAM TRADISI ISLAM (BIMPESDIK) are solution for your problem.