Home »
Information
» Mitos Tentang Susu
Mitos Tentang Susu
Begseperti itu beragam produk susu ditawarkan, tetapi konsumsinya pd masyarakat Indonesia masih tergolong rendah.
Selain karena daya beli lemah, minum susu pun belum membudaya antara lain karena ada mitos menyesatkan. Kenali mitos-mitos seputar susu, supaya Kita tak kehilangan manfaatnya!
Rupa-rupa produk susu kita jumpai di pasaran disaat ini. Ada susu dgn fortifikasi vitamin A, B, D, ARA, DHA, omega 3, omega 6, antioksidan, bahkan kalsium. Juga susu untuk anak-anak, orang dewasa, khusus pria, ibu hamil atau menyusui, hingga orang tua.
Namun, masih ada saja hal-hal berkaitan dgn susu tampak belum jelas benar. Ketidakjelasan seperti itu kemudian tersebar sebagai mitos, & celakanya banyak pula percaya.
Apa sajakah hal-hal tak jelas telanjur diyakini? Dr. Cindiawaty Pudjiadi, MARS, MS., spesialis Gizi Medik dr RS Medistra Jakarta, memberikan koreksinya.
1.Benarkah susu membuat gemuk?
Benar, karena susu mengandung lemak. Namun, kseperti ini tersedia banyak susu dgn kadar lemak berbeda-beda, ada full cream, low fat, bahkan non fat.
Kalau kebanyakan minum susu tinggi lemak, jelas bisa gemuk. Sebaliknya, sering minum susu rendah lemak, belum tentu tak gemuk, tergantung asupan makanan lain menyertai. Kalau terbiasa mengonsumsi makanan berkalori tinggi, bisa jadi gemuk.
jelas, bila total kalori masuk (dr susu & makanan lain) masih sesuai dgn kebutuhan, tak akan menyebabkan kegemukan.
2.Apa susu menyebabkan diare?
Pd orang-orang tertentu dgn intoleransi terhadap laktosa, susu mengandung laktosa dapat menyebabkan diare. Oleh karena itu, mereka perlu mengonsumsi susu tak mengandung laktosa, misalnya susu kedelai.
Benarkah minum susu sebaiknya disaat perut kosong?
Belum pernah ada literatur menyebutkan bahwa minum susu harus dlm keadaan perut kosong.
3.Akankah kebutuhan kalsium terpenuhi cuma dr susu?
Kalsium bisa didapat dr aneka makanan. Sayuran hijau, tahu, ikan, udang, teri, & beberapa jenis kacang-kacangan bisa jadi sumber kalsium. Susu hanyalaj salah satu sumber.
Kalau konsumsi susu sudah dapat memenuhi kebutuhan kalsium, mungkin tak perlu tambahan asupan sumber lain. Namun, paling baik mendapatkannya dr sumber beragam.
4.Apa orang sakit maag tak boleh minum susu?
Pernyataan seperti ini masih kontroversial. Memang ada literatur menyatakan bahwa kalsium susu dapat merangsang pengeluaran asam lambung & menghambat penyembuhan luka pd lambung. Ada penderita sakit maag tak merasakan apa-apa bila minum susu, sementara pd pasien lain susu menyebabkan rasa sakitnya bertambah.
5.Apa minum susu berlebihan bisa bikin ginjal rusak?
Tidak. Hal seperti ini tergantung kondisi orang tersebut. Kalau terdapat batu ginjal, konsumsi makanan dapat meningkatkan produksi batu ginjal harus dibatasi. Kalau penyebabnya batu kalsium, konsumsi susu sebaiknya dibatasi. Jadi, konsumsi kalsiumnya sesuai kebutuhan saja. Jangan berlebihan.
6.Benarkah penderita penyakit ginjal tak boleh minum susu?
Orang dgn batu ginjal sebaiknya tak minum susu berlebihan, tetapi kebutuhan akan kalsium sebaiknya tetap dipenuhi. Pd pasien sakit ginjal tak berhubungan dgn batu, masih dapat mengonsumsi susu, tetapi harus memperhatikan banyaknya protein boleh dikonsumsi. Biasanya akan diberi susu khusus.
7.Benarkah susu tak baik untuk penderita asam urat?
Tidak. sebaiknya tak dikonsumsi atau dibatasi konsumsiny oleh penderita asam urat adalah makanan mengandung purin tinggi sampai sedang. Susu mengandung sedikit sekali purin, jadi dapat dikonsumsi penderita asam urat.
8.Apa minum susu harus disertai rutin berjemur di bawah sinar matahari?
Sinar matahari diperlukan untuk pembentukan vitamin D. Vitamin D membantu meningkatkan penyerapan kalsium di dlm usus. Namun, tak berarti minum susu tiap hari harus sambil spesial berjemur.
Di Indonesia mudah mendapatkan sinar matahari. Setiap hari kita terpapar sinar matahari, jadi tak perlu takut kekurangan vitamin D. Vitamin D terdapat juga pd ikan salmon, susu, sarden, hati ayam, udang, kuning telur, keju, tiram, mentega.
9.Minum susu baiknya disaat malam hari menjelang tidur?
Kerja kalsium terutama malam hari. Jadi, mengonsumsi susu pd malam hari tujuannya untuk itu.
10.Apa bila tak pernah minum susu bisa terkena osteoporosis?
Belum tentu. Kalau orang sudah mendapatkan cukup kalsium dr makanan lain, kebutuhan akan kalsium sudah bisa dipenuhi. kecukupan seperti itu membantu mencegah osteoporosis. Meski demikian, sebaiknya tetap mengonsumsi susu karena penyerapan kalsium susu akan paling baik.
11.Bila minum susu dimulai disaat dewasa, apa seperti itu terlambat?
Sebenarnya orang dewasa pun perlu kalsium, tetapi masa tulang puncak dicapai sebelum usia 35 tahun. Jadi, terlambat adalah memaksimalkan masa tulangnya. Orang dewasa tetap perlu kalsium kalau konsumsinya paling kecil dr kebutuhan. Sebab, kekurangan kalsium akan diambil dr tulang.
12.Betulkah susu tak baik bila diminum bersama obat?
Ada obat-obat tertentu efeknys berkurang kalau diminum bersama susu, misalnya tetrasiklin (golongan antibiotika), obat antijamur, & lain-lain.
13.Apa kalsium terserap tubuh akan paling banyak bila kita minum sekaligus 2 gelas susu?
Belum tentu dgn mengkonsumsi 2gelas susu, kalsium diserap menjadi 2 kali lipat banyaknya. Seperti itu karena penyerapan kalsium dipengaruhi banyak hal, & usus mempunyai kemampuan tertentu untuk menyerap kalsium. Jadi, sebaiknya diminum secara terbagi, tak sekaligus.
14.Betulkah penyerapan kalsium akan efektif bila konsumsi susu dibarengi makanan lain?
meningkatkan penyerapan kalsium adalah vitamin D. Di dlm susu juga terdapat vitamin D. Sebab itu, minum susu saja tak masalah. Bila ingin meningkatkan penyerapan bisa mengasup makanan lain sumber vitamin D, seperti ikan salmon atau telur.
15.Apa minum susu harus diimbangi olahraga supaya efektif?
Masa tulang puncak berhubungan dgn asupan kalsium & aktivitas fisik, serta interaksi keduanya. Semuanya mempangaruhi densitas (kepadatan) tulang. Aktivitas fisik & asupan kalsium berperan penting dlm pemadatan tulang.
16.Apa susu cocok diasup dgn segala jenis makanan?
Ada beberapa makanan dapat menurunkan tingkat penyerapan kalsium, seperti makanan berserat, asam oksalat terdapat pd bayam & ubi, tanin terdapat pd teh, asam fitat terdapat pd gandum, minuman beralkohol, & kafein (kopi).
17.Benarkah cuma air susu ibu terbaik untuk balita?
Benar, karena ASI mengandung semua zat gizi diperlukan bayi. Selain itu, ASI mengandung berbagai zat antiinfeksi, tersedia pd suhu ideal, tak perlu dipanaskan paling dahulu, selalu segar & bebas pencemaran kuman, juga memperkuat ikatan batin antara ibu & bayinya.
18.Betulkah terbaik untuk orang dewasa adalah susu sapi?
Sumber kalsium terbaik adalah susu. Penyerapan kalsium susu juga paling baik. Belum ada penelitian rinci membandingkan susu sapi dgn susu lainnya. Jadi, tak bisa dikatakan bahwa susu sapi seperti itu terbaik.
19.Betulkah kita tak perlu minum susu bila kadar kalsium tubuh sudah tinggi?
Tidak. Seseorang tetap memerlukan asaupan kalsium setiap hari, baik dr susu maupun makanan lainnya. Pd disaat seperti ini mungkin kadar kalsiumnya sudah cukup, tetapi bila tak mengonsumsi kalsium, kadarnya akan berkurang, sedangkan tubuh tetap perlu kalsium. Jadi, jangan tunggu sampai kurang baru mengonsumsi makanan sumber kalsium.
20.Ada susu berkalsium tinggi, sampai 1.200 mg. Bukankah susu sendiri sudah mengandung kalsium?
Semua susu mengandung kalsium, cuma berbeda kadarnya antara jenis satu dgn lain. Misalnya dlm setiap 100 gr susu sapi terdapat 143 mg kalsium. Sementara susu kedelai cuma 2,9 mg. Memang bisa ditambahkan (fortifikasi) kalsium dilakukan pd susu, sehingga kadarnya sangat tinggi, bisa sampai 1.200 mg.
21.Mengapa susu juga perlu difortifikasi misalnya dgn vitamin A, DHA, juga antioksidan?
Susu dapat difortifikasi dgn antioksidan, vitamin & sebagainya. Hal seperti itu untuk memenuhi kebutuhan orang per orang masing-masing berbeda. Seorang perokok misalnya, bisa memilih susu difortifikasi dgn antioksidan, untuk menangkal radikal bebas dr rokok diisapnya.
22.Betulkah susu kuda liar bisa mengobati banyak penyakit?
we hope Mitos Tentang Susu are solution for your problem.