Jangan kira Anda merasa fisik sehat lantas merupakan jaminan kesehatan prima. Bisa mungkin karena dari beberapa kondisi penyakit biasanya tidak merasakan sakit tersebut.
Ambil contoh penderita kencing manis yg belum terlampau berat. Pasien hanya merasa lemas untuk kemudian rasa lemasnya hilang. Atau pasien kolesterol, boleh dibilang umumnya kolesterol tinggi tidak bergejala. Bilapun ada gejala, semisal pegal tetapi akan hilang dgn aktivitas tertentu.
Maka, secara tak sadar, gaya hidup di zaman sekarang yg cenderung suka menyantap makanan cepat saji & tinggi lemak sayur-sayuran yg kaya akan serat, justru mulai dijauhi, ditambah lagi kebiasaan merokok, ternyata mengundang berbagai timbulnya kanker kolerektal (usus besar), disamping seperti itu memang memiliki faktor keturunan. Atau, bekerja lebih dari 40 jam dalan satu minggu, tetapi lamanya tidur kurang rata-rata di bawah 5 jam, mereka seperti ini memiliki kemungkinan untuk terkena penyakit jantung.
Pemeriksaan kesehatan, bila dulu 5 hingga 10 tahun lalu patokan perusahaan tertentu mengambil karyawan batas usia 40 tahun mendapat jatah medical check-up, tetapi sekarang melihat perkembangan penyakit sepertinya halnya hipertensi, kencing manis, serangan jantung & stroke yg cenderung mengena usia muda 35 tahun maka kseperti ini paling utama bagi mereka melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk maksud mendeteksi lebih dseperti ini kemungkinan derita penyakit, adalah batas usia 35 tahun. Malah, dianjurkan setiap memasuki pergantian tahun, siapapun yg ingin menjalani hidup yg lebih baik, melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh, sebagai penjaga awal. Namun, lain hal bila seseorang seperti itu keturunan hipertensi, diabetes, dari orangtua, maka cek kesehatan dilakukan pada usia 30 tahun.
Tekanan darah
Tekanan darah tinggi adalah salah satu perintis utama menuju penyakit jantung, & juga meningkatkan risiko pecahnya pembuluh darah yg dapat menyebabkan stroke. Sebab seperti itu disarankan oleh para ahli untuk memeriksa tekanan darah setiap tahun. Malah, bila dalam riwayat keluarga ada masalah tekanan darah atau penyakit jantung, sakit kepala, atau obesitas, dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah setiap 6 bulan sekali. Seseorang yg mempunyai tekanan darah tinggi sekalipun usia di bawah 30 tahun, ternyata punya kecenderungan terkena stroke, serangan jantung & terkena gangguan ginjal nantinya.
Kolesterol Darah
Kegemukan & kelebihan berat badan, memiliki resiko tinggi gangguan kesehatan, seperti: hipertensi, kolesterol tinggi, trigliserida tinggi, diabetes mellitus, PJK maupun stroke. Kegemukan & kelebihan berat ba& dinilai dgn BMI (body mass index atau indeks masa tubuh). Bagi yg mempunyai keluarga dgn memiliki riwayat medis menderita gangguan jantung koroner, tekanan darah tinggi atau stroke, sebaiknya memeriksakan diri. Ditambah memiliki faktor risiko lainnya (perokok & hipertensi) maka resiko meningkat berlipat ganda.
Tulang kuat
Tak sedikit yg mengabaikan penyakit osteoporosis. Padahal, penyakit perapuhan atau pengeroposan pada tulang seperti ini bisa menyengat telinga bila mengetahui akibat yg ditmbulkannya. Memang, puncak kepadatan adalah sekitar usia 30-35 tahun. Tetapi gaya hidup orang perkotaan, mempercepat terjadinya osteoporosis.
Begitupun, banyak hal yg dapat dilakukan mulai usia remaja hingga awal masa dewasa. Antara lain dgn mendapatkan kecukupan kalsium dari makan, rutin berolahraga & mendapatkan juga sinar matahari yg dapat membantu tubuh menyerap kalsium dgn lebih efisien.
Gigi bersih
Kesehatan gusi sering memberikan tanda-tanda kesehatan secara keseluruhan. Periksa gigi setiap tahun, pentingnya terlebih pada pertambahan usia di mana gusi gigi makin rentan terhadap gangguan. Oleh dokter gigi dianjurkan untuk memeriksakan kesehatan gigi secara teratur, melakukan pembersihan gigi secara teratur, melakukan pembersihan gigi secara baik sesuai dgn oral hygiene, nutrisi yg seimbang, hindari merokok & mengunyah tembakau bagi orang dewasa.
Mata Indah
Ketika seseorang mengalami sedikit gangguan pada mata, biasanya tidak memperdulikannya sepanjang seperti itu tidak terlalu mengganggu aktivitas sehari-hari. Tetapi beberapa ahli mata menyarankan bahwa sebaiknya kenali sekecil apa pun perubahan yg terjadi, & kunjungi dokter mata Anda, terlebih bagi yg punya penyakit diabetes atau memiliki keluarga yg punya riwayat kena glaukoma. Malah, sebelum ada tanda-tanda: pandangan kabur, sakit kepala & melihat bintik atau bayangan di depan mata, bergegaslah ke ahlinya.
Sumber: Male Emporium via Cybermed