Bahwa Laut Sargasso tidak memiliki garis pantai

Laut Sargasso terletak di tengah-tengah Samudera Atlantik, antara India Barat & Azores. Jules Verne menulis tentang seperti ini dalam bukunya "Duapuluh ribu mil di bawah permukaan laut".

Laut Sargaso dikelilingi oleh Arus Teluk & Arus Katulistiwa Utara, yg membentuk laut yg berbentuk oval yg bergerak perlahan, searah putaran jarum jam.

Airnya yg hangat berwarna biru bening & dipenuhi dgn ganggang. Sejak awal para mualim percaya penyebab berhentinya kapal secara tiba-tiba adalah karena terjerat tanaman ganggang. Mereka menamakannya laut "sargaco", bahasa Portugis untuk anggur, karena melihat umbi yg mengapung dari tanaman ganggang tersebut.

Laut Sargasso juga dikenal sebagai "gurun terapung". Meskipun sekitar sepertiga dari jumlah plankton yg ada di Atlantik dihasilkan di sini, Laut Sargasso sangat miskin akan nutrisi untuk sehingga laut seperti ini miskin akan ikan bernilai tinggi secara komersial. Tetapi di laut seperti ini terdapat banyak sekali makhluk-mahkluk laut berukuran kecil, misalnya kepiting kecil, udang & gurita, yg hidup & berkembang biak di Laut Sargasso. Ganggang menjadi penyebab utama hikang da nkaramnya kapal jika para mualim tidak berhati-hati.

Laut Sargasso juga merupakan tempat pertemuan internasional bagi pada belut. Digiring oleh kekuatan yg tidak dikenal, ikan yg mirip ular seperti ini datang dari Eropa, Mediterania & Amerika Serikat untuk kawin, berkembang biak & kemudian mati. Dari sana, anak-anak mereka akan melakukan perjalanan panjang kembali ke perairan benua.